Friday, 18 December 2015

Mau ga jadi pacar semingguku?

Semalam aku mencoba untuk menghubungi ayuk dedek lagi. Eng ing eng tahu balasannya apa?? "Sayang, lg phe ap?" itu pun pke bantuan dari 88301 telkomsel alias kirim sms ntar yang mbayar penerima soalnya dia lagi habis pulsanya.

Tapi mungkin karena q lagi mangkel banget makanya dia langsung tak semprot. Sebelumnya q sms ke no dia yang satu lagi. Jawabnnya "ayuk siapa yaa?" haaah pake nanya lagi?? Emang yang manggil dia ayuk ada banyak yaaaaa??? "Bener ini dengan ayuk n***o?" 

Tapi dari situ q udah ada firasat kalo ini bukan no dia karena lama banget balesnya udah gitu masak ga apal ma no ku (emang sapa loe minta dihapal no x xixixixixi)

Okey langsng aja dweh
"Kamu cuma mau mainkan q doank khan? Q hanya ingin berteman awalnya tpi kamu ngajaknya pacaran? Klo ga suka bilang ga suka. Ga usah malu q orangnya terbuka kog."

Tak suruh liat blog ini jga. Udah dweh kita temenan aja dlu masalah pacaran mah cma status doank. Org pcaran melakukan hal yang sama sperti 2 sahabat beda jenis (a.k jalan bareng, makan bareng, curhat) bagiku sama aja karena q udah dicuci otak oleh kakakku

Q pnya sahabt gokil, penampung sampah keluhanku, yang selama kita kenalan dari 2008 hingga sekarang kita ga tahu ketemu langsung. Komunikasi hanya via sms, tlp dan medsos.

Tapi tiap orang beda-beda tergantung penerimaan masing-masing individu. 

Walo q suka denganmu tetapi jika itu tidak ada pandangan ke depan lebih baik kita tetap sebagai teman. Walau mungkin ada kalanya q akan bertanya padamu? "Mau ga jadi pacar semingguku?"

0 comments:

Post a Comment

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Ads 468x60px

Featured Posts Coolbthemes